Instalasi dan Konfigurasi Hyper-V Virtualisasi


Posted on: 22 May 2023

 Teknologi Virtualisasi Pada Komputer Modern|S1 Sistem Komputer S.Kom 

Langkah awal adalah download terlebih dahulu Hyper-V-nya, gratis kok dari Microsoft. Langsung saja ke halaman download-nya yaitu di http://www.microsoft.com/downloads/details.aspx?FamilyID=48359dd2-1c3d-4506-ae0a-232d0314ccf6&displaylang=en. bila telah berubah coba langsung saja ke website resminya deh di http://www.microsoft.com/virtualization/products/server/default.mspx.

Setelah didownload, kita akan dapetin file GRMHVxFRE1_DVD.iso sebesar 1,5GB. Bakarlah file tersebut ke sebuah DVD menggunakan software Nero atau lainnya. Setelah itu, masukkan DVD tersebut ke Server anda sehingga kita bisa memulai proses instalasi seperti yang tertera pada film di atas.

Nyalakan Server-nya dan booting pada DVD-ROM. Langkah awal akan muncul Windows is Loading Files, tunggu beberapa saat. Setelah itu akan muncul pilihan bahasa, pilihlah “My Language is English”. Setelah itu ada pilihan Language to install, kita skip saja untuk bagian ini dengan tekan tombol Next. Pada License Terms, checked pada I accept the license term lalu tekan tombol Next.

Lanjut pada Which type of installation do you want, kita pilih Custom (advanced) karena tidak ada yang perlu di upgrade bukan? :p Pada windows Where do you want to install Windows terdapat empat (4) Harddisk sebesar 73GB sesuai dengan konfigurasi hardware sebelumnya. Sekarang kita akan mem-partisi dan mem-format semua harddisk tersebut. Pilih Disk 0 lalu click pada Drive options (advanced) maka akan muncul beberapa menu termasuk new partition dan format. Click New maka akan terpartisi Disk 0 menjadi dua partisi, pilih partisi kedua lalu click Format. Ulangi untuk semua harddisk.

Setelah selesai mem-format, pilih Disc 0 Partition 2 lalu click Next. Maka Hyper-V akan ter-install. Ada dua kali restart, tetapi tunggu saja sampai selesai ;) . Tanda selesai adalah muncul layar logon di monitor kita. Kalau gak muncul coba cek monitor jangan-jangan rusak monitor nya.. wkwkwkwkkw canda :p

Setelah Instalasi selesai, kita lanjut pada konfigurasinya. Langkah awal kita akan diminta untuk merubah Administrator Password, tekan OK pada pilihan tersebut. Karena kita meng-install Hyper-V di pusat atau di site Jakarta, isi passwordnya dengan JKTBu73rfl1, ingat password harus kompleks minimal 8 karakter, pertama huruf besar yang lain kecil dan terakhir angka. Isi password itu dua kali dan tekan tanda panah kanan atau tombol enter. Bila muncul “The Password has been changed” tekan OK. Setelah masuk pada console Hyper-V, terdapat dua window, yang pertama berwarna biru dan yang kedua berwarna hitam.

Konfigurasi selanjutnya adalah merubah nama komputer, pada window warna biru pilih Computer Name dengan tekan 2. Isi JKTHYPERV lalu enter. Ketika diminta untuk restart, pilih NO karena kita akan lanjut pada konfigurasi selanjutnya.

Sekarang kita akan konfigurasi Remote Management agar Server Hyper-V ini bisa di remote menggunakan Hyper-V Manager. Pada menu utama pilih angka 4 (Configure Remote Management). Lalu kita aktifkan terlebih dahulu Powershell dengan menekan angka 2. Setelah itu Server akan restart. Selesai restart login kembali menggunakan user Administrator dan masuk kembali ke menu ini dengan menekan 4 pada menu utama. Setelah Powershell kita aktifkan, selanjutnya kita akan mengaktifkan Remote Management dengan menekan 3. Setelah selesai kembali ke menu utama dengan menekan 5.

Kita lanjut konfigurasi networknya. Kita akan merubah IP address Hyper-V ini. Pada menu utama pilih angka 8, selanjutnya pada menu Network Settings akan ada pilihan untuk memilih Network Adapter, pilihlah 0 untuk network adapternya. Pada menu Network Adapter Settings, pilih Set Network Adapter IP Address dengan menekan 1. Lalu Pilih S untuk static. Karena kita ada di network 10.61.0.0/24 maka kita pakai saja IP Address pertama, ketiklah 10.61.0.1 lalu enter, untuk subnet mask isi 255.255.255.0. dan untuk default gateway kita isi gateway internet kita yaitu 10.61.0.254.

Sekarang kita setting DNS dengan menekan angka 2 lalu enter. Isi 10.61.0.2 pada preferred DNS Server. Nanti pada 10.61.0.2 akan kita set domain controller yang juga berfungsi sebagai DNS server. Pada alternate DNS isi 10.61.0.254 lalu tekan enter. Pada menu Network Adapter Settings kita tekan 4 untuk kembali ke menu utama.

Langkah terakhir adalah kita akan mematikan firewall untuk memudahkan kita melakukan koneksi dengan Hyper-V Manager, sebenarnya ini tidak direkomendasikan, tetapi toh ita hanya dalam tahap belajarkan. Untuk advancenya silahkan konfigurasi firewall sendiri nantinya.
Ok langkahnya adalah pada layar console Hyper-V pilih windows warna hitam. Dan ketik “netsh advfirewall set currentprofile state off” lalu enter dan akan muncul OK.

Selesailah konfigurasi kita untuk Hyper-V Server ini, selanjutnya kita akan mempelajari untuk koneksi ke Hyper-V Server melalui Windows 7 dan juga instalasi Virtual Machine di dalam Hyper-V Server

 

 

 

Versi cetak

Berita Terkait


Kalender Harian

    « May 2024 »
    Minggu
    Senin
    Selasa
    Rabu
    Kamis
    Jumat
    Sabtu
    28 29 30 1 2 3 4
    5 6 7 8 9 10 11
    12 13 14 15 16 17 18
    19 20 21 22 23 24 25
    26 27 28 29 30 31 1
    2 3 4 5 6 7 8
Polling Pendapat

    Layanan online manakah menurut anda yang perlu kami kembangkan ke depan?

     
Statistik Website

    Visitors :77471 Visitor
    Hits :133411 hits
    Month :29573 Users
    Today : 42 Users
    Online : 2 Users

PARTNER SEKOLAH

price and packages-Call-to-action-Icon

Terwujudnya Lulusan SMK yang Berprestasi, Religius, Profesional dan Unggul dalam Interprener